OTO – AC mobil menjadi elemen penting bagi sebagian pengendara. Apalagi fitur ini memang sangat dibutuhkan saat melakukan perjalanan di kota-kota besar dengan kondisi jalan yang begitu padat. Namun, kadang-kadang fitur ac mobil mengalami kendala di saat yang tidak terduga. Salah satu solusi yang dilakukan tentu saja dengan membuka kaca mobil. Metode ini mudah dilakukan tapi juga memberikan efek buruk seperti debu yang mudah masuk ke bagian dalam mobil.
Tentu saja kondisi itu membuat banyak pengendara selalu melakukan pemeriksaan terhadap fitur ac mobil. Misalnya saja dengan mengetahui penyebab ac mobil tidak dingin. Hal ini untuk mempermudah proses perbaikan yang dibutuhkan sehingga ac mobil bisa berfungsi dengan baik kembali.
Sebenarnya anda bisa memaksimalkan fungsi ac dengan sangat baik. Bila terjadi kerusakan segera terapkan perbaikan. Namun, pertimbangkan juga perbaikan yang disesuaikan dengan penyebab dari kerusakan itu. Berikut ini ada 10 penyebab dari ac mobil tidak dingin yang harus anda ketahui seperti:
- Freon yang semakin menipis atau habis
Ini adalah salah satu dari penyebab ac mobil tidak dingin. Sama seperti pendingin suhu udara lainnya, ac mobil juga membutuhkan Freon dalam jumlah yang telah ditentukan. Sebenarnya, freon di dalam ac mobil tidak akan berkurang atau habis. Namun, bila terjadi kerusakan pada sistem saluran freon maka hal ini akan membuat jumlah freon berkurang dengan signifikan. Misalnya terjadi kebocoran pada pipa atau selang hingga keruakan di bagian relief valve. Anda harus tahu bahwa sekecil apapun lubang yang ada di bagian saluran freon akan memberikan dampak pada kerusakan ac mobil.
- Drivebelt atau Fanbelt yang putus
Fanbelt merupakan salah satu bagian yang sangat penting di bagian kompresor. Alat ini akan mempengaruhi tingkat perputaran mesin untuk membuat kinerja ac pada mobil menjadi lebih baik. Bila fanbelt bermasalah atau putus maka kompresor tidak akan berfungsi dengan maksimal. Dampak yang ditimbulkan tentu saja freon tidak akan mengalir dengan lancar dan juga sirkulasi udara akan terhambat. Hal ini yang membuat sistem pendingin pada mobil tidak bekerja dengan maksimal.
- Motor Extrafan yang tidak berfungsi dengan baik
Salah satu penyebab dari ac mobil tidak dingin adalah motor extrafan yang tidak bekerja dengan baik. Komponen ini juga memiliki peranan penting terhadap penyaluran sirkulasi pendingin di dalam mobil. Anda bisa dengan mudah melakukan pemeriksaan terhadap bagian ini. Salah satunya melihat extrafan yang ada di bagian depan kondenser berputar dengan baik atau tidak berputar sama sekali. Dampak kerusakan pada kondenser tentu saja membuat proses kondensasi tidak berjalan dengan sangat baik. Proses kondensasi ini sebenarnya membantu menurunkan tekanan suhu udara. Bila terjadi kerusakan maka penurunan suhu udara akan terganggu.
- Kondenser kotor
Penyebab lain dari ac mobil yang tidak bekerja dengan baik adalah kondenser kotor. Kondisi kebersihan dari kondenser juga dianggap akan memberikan dampak pada fungsi ac di dalam mobil. Kondenser yang kotor atau berkarat akan menghambat fungsi tidak bekerja dengan maksimal. Hal ini terjadi akibat pembuangan suhu panas atau gas dengan tekanan tinggi terganggu. Pada akhirnya, ac mobil juga tidak akan berfungsi dengan maksimal.
- Kompresor yang rusak
Anda harus melakukan pemeriksaan terhadap kompresor di bagian mesin mobil. Biasanya kompresor yang sudah rusak atau jebol akan membuat tekanan udara di dalam kabin mobil tidak stabil. Bahkan, hal ini juga ditandai dengan fungsi ac mobil yang tidak bekerja dengan maksimal. Untuk mengetahui kompresor rusak atau tidak biasanya dilakukan dengan melihat secara langsung Sight Glass yang cenderung kotor kehitaman. Bahkan, ada juga bagian dari Expansion Valve yang tersumbat kotoran berlebih. Seluruh indikasi seperti itu akan membuat fungsi ac tidak bekerja dengan sangat maksimal. Hal yang harus anda lakukan tentu saja dengan mengganti kompresor ac dengan yang baru. Cara seperti ini akan membuat ac bekerja dengan maksimal kembali.
- Magnetic Clutch tidak berfungsi maksimal
Elemen penting lainnya yang memberikan dampak pada ac mobil tidak bekerja maksimal yaitu kerusakan pada Magnetic Clutch. Kerusakan yang biasanya terjadi di bagian ini seperti mati, terputus hingga kondisi spul terbakar. Dampak yang ditimbulkan dari kerusakan ini seperti center piece yang terganggu di bagian pull kompresor. Anda bisa melihat secara kasat mata pada kompresor yang tidak bekerja sesuai dengan putaran mesin pada umumnya. Bahkan, kondisi ini juga bisa dilihat pada saat fanbelt yang berputar namun kompresor yang tidak berputar.
- Oli berlebih pada kompresor
Anda harus tahu bahwa kompresor memiliki bagian yang berfungsi sebagai tempat menampung oli. Perhitungan oli yang diberikan untuk kompresor sudah memiliki takaran yang tidak bisa dirubah. Pada saat jumlah oli di bagian kompresor terlalu banyak atau berlebih biasanya akan membuat ruang untuk freon semakin berkurang. Pada dasarnya, freon yang dibutuhkan untuk ac mobil sekitar 0,5 kg. Bila jumlah volume terlalu berlebih maka jumlah freon juga akan berkurang. Hal ini akan membuat ac mobil tidak bekerja maksimal. Jangan pernah memaksakan untuk menaikkan volume freon dalam kondisi itu. Justru itu akan membuat overheat pada kompresor.
- Tekanan pada AC yang berlebih
Penyebab lain dari ac yang tidak bekerja di dalam mobil adalah tekanan yang berubah atau berlebihan. Hal ini biasanya terjadi akibat kerusakan pada sistem kompresor. Misalnya saja anda menggunakan jumlah freon yang berlebihan dengan kondisi ruang di kompresor yang tidak memadai. Kondisi ini akan meningkatkan tekanan udara di dalam kabin mobil. Bahkan, anda juga akan mendapatkan sirkulasi udara yang cenderung hangat.
- Kotornya Evaporator sehingga membuat tersumbat
Salah satu bagian penting dari kinerja ac yang baik adalah Evaporator yang berfungsi dengan maksimal. Debu hingga kotoran menjadi hal yang harus anda hindari dari bagian ini. Biasanya kotoran yang menempel pada Evaporator berasal dari blower. Bila Evaporator di bagian mobil tersumbat akibat debu atau kotoran maka hal ini justru akan menghambat sirkulasi pendingin udara. Hal ini yang membuat ac tidak bekerja dengan optimal dan membuat tekanan udara di kabin semakin meningkat.
- Thermistor Cooler yang bermasalah
Pada bagian dalam dari Evaporator terdapat salah satu bagian penting yang memiliki fungsi untuk menghitung suhu udara. Alat ini sering disebut dengan Thermistor Cooler yang akan diteruskan oleh pembaca perubahan temperatur. Hasil data ini kemudian diteruskan kepada amplifier. Pengaturan amplifier juga akan berdampak pada fungsi kompresor. Bila terjadi kerusakan pada pembaca tekanan udara ini maka sistem yang dibutuhkan pada AC juga akan terganggu. Tentu saja dampak yang ditimbulkan ac mobil tidak bekerja dengan maksimal.
Lihat juga:
