Cara Mengatasi Mobil Terendam Banjir (Mobil bekas banjir)

4 min read

cara mengatasi mobil bekas banjir

Musim penghujan yang datang sejak awal tahun 2020 ini memang memberikan keberkahan sekaligus kesedihan bagi sebagian masyarakat di Indonesia. Di satu sisi hujan menjadi pertanda berakhirnya musim kemarau panjang. Namun hujan yang lebat justru membuat beberapa wilayah di Indonesia tergenang banjir.

Salah satunya seperti Ibu Kota Indonesia yakni Jakarta yang harus mengalami banjir terparah awal tahun ini. Banjir tinggi menggenangi sebagian besar kawasan di Jakarta. Rumah dan mobil tergenang air hingga tidak dapat terlihat lagi saking tinggi genangan airnya.

Nah, banjir memang selalu menjadi momok yang menakutkan. Pasalnya yang menjadi PR utama setelah banjir adalah menyelamatkan kembali barang-barang yang tergenang oleh banjir. Membersihkan rumah, benda-benda berharga dan mobil menjadi kegiatan wajib setelah banjir.

Maka dari itu, pada kesempatan kali ini penulis sudah menyiapkan ulasan mengenai cara mengatasi mobil yang terendam banjir. Apa saja yang harus Anda lakukan, silahkan simak di bawah ini ulasan lengkapnya.

Penanganan yang Baik Dapat Menghindari Kerusakan yang Fatal Pada Mobil

Sangat penting untuk mengetahui bagaimana cara menangani mobil yang terendam banjir dengan benar. Karena jika salah sedikit saja maka dapat mengakibatkan kerusakan yang cukup fatal. Anda pastinya tidak ingin jika hal ini sampai terjadi.

Pada saat mobil terjebak banjir, maka akan ada beberapa kerusakan yang akan dialami dan fungsi yang menjadi terganggu akibat terkena genangan air selama banjir. Nah, jika masalah ini tidak ditangani dengan tepat maka hanya akan membuat kondisi mobil semakin buruk.

Lihat juga:

Ciri ciri Mobil Bekas Banjir

Cara Mengatasi Mobil yang Terendam Banjir

Di bawah ini terdapat beberapa cara mau pun langkah yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi mobil yang terendam banjir. Ada dua cara yang bisa Anda lakukan, yang pertama adalah penanganan pada saat mobil terendam banjir dan yang kedua adalah penanganan setelah mobil terendam banjir.

Hal-hal yang Harus Dilakukan Saat Mobil Terendam Banjir

Meskipun banjir adalah bencana yang tak dapat diatasi dan diduga-duga kedatangannya, namun ketika mobil Anda terasa akan terendam banjir maka ada beberapa langkah yang bisa Anda lakukan di saat mobil akan atau pun sudah terendam oleh banjir.

Anda dapat melakukan beberapa langkah di bawah ini :

  1. Segera Lepaskan Kabel Aki Ketika Mobil Terendam Banjir

Ketika mobil terendam banjir, salah satu hal yang bisa lakukan pertama kali adalah dengan melepaskan kabel aki pada mobil. Hal ini dilakukan agar terhindarkan dari korsleting atau hubungan arus listrik pendek yang akan membuat komponen-komponen elektronik yang ada di dalam mobil rusak.

Terutama jika mobil Anda merupakan jenis mobil keluaran terbaru yang sudah menggunakan teknologi serba otomatis dan mengandalkan transmisi jaringan listrik.

  1. Jangan Menyalakan Mesin Mobil

Banjir merupakan situasi darurat yang membuat Anda tidak boleh menyalakan mesin mobil pada saat mobil terendam banjir. Hal pertama yang bisa Anda lakukan untuk memindahkan mobil adalah dengan mendorongnya. Jangan sesekali menyalakan mesin mobil.

Tindakan tersebut sangatlah berbahaya karena pada saat mesin Anda nyalakan di tengah kepungan air banjir maka akan menimbulkan korsleting dan air yang masuk ke dalam mesin akan menjadi lebih banyak dari sebelumnya.

  1. Nonaktikfkan Rem Tangan

Segera aktifkan rem tangan mobil untuk membuat rem kanvas tidak lengket, langkah ini sendiri serupa dengan tindakan meninggalkan mobil dalam jangka waktu yang lama maka pada saat ini Anda harus menetralkan kondisi mesin pada saat hendak mengendarainya.

Untuk menghindari mobil yang bergerak karena terbawa arus banjir maka Anda bisa menggunakan bantuan batu untuk memasukkan perseneling mau pun perputaran gigi mesin ke gigi satu. Cara ini dilakukan untuk mobil dengan transmisi manual atau yang masih menggunakan rem tombol.

Sementara untuk tipe mobil yang sudah menggunakan mesin otomatis, yang dapat Anda lakukan adalah dengan memasukkan transmisi atau perpindahan perseneling pada posisi parking atau parkir.

Tindakan yang Bisa Dilakukan Setelah Mobil Terendam Banjir

Jika beberapa langkah di atas merupakan tindakan yang bisa Anda ambil pada saat mobil terendam banjir, maka berikut ini adalah langkah yang harus Anda lakukan setelah mobil berhasil bebas dari genangan banjir :

  1. Menguras Tangki Bensin

Jika Anda sudah berhasil mengeluarkan mobil dari genangan banjir maka hal pertama yang harus Anda lakukan adalah menguras tangki bensin. Karena pada saat terendam banjir maka bensin pastinya akan bercampur dengan air banjir. Maka dari itu cobalah untuk menguras tangki bensin mobil Anda sebagai langkah penanganan pertama.

Hal ini dikarenakan air yang masuk ke tangki dan bercampur dengan bensin memiliki potensi untuk menimbulkan karat pada bensin yang bisa mengganggu sistem pengapian. Hal ini juga dapat membuat tangki bensin menjadi keropos dan muda bocor jika dibiarkan dalam waktu yang lama.

  1. Mengeringkan Komponen Pengapian Mobil

Busi, karburator, koil, saringan udara, delco kabel-kabel dan alternator sangat rawan akan kerusakan jika terkena dengan air. Maka dari itu langkah kedua yang harus Anda lakukan pasca mobil terendam banjir adalah dengan mengeringkan komponen pengapian mobil.

Setelah dikeringkan jangan lupa untuk memeriksa apakah komponen-komponen tersebut masih bisa berfungsi dengan normal atau justru mengalami gangguan. Jangan abaikan langkah ini, karena jika Anda tidak melakukan pemeriksaan secara benar dan membiarkan saja komponen yang rusak tidak berfungsi maksimal.

Maka hal ini akan membuat mobil mengalami kerusakan yang lebih parah, dan jika sudah begini Anda wajib merogoh kocek lebih dalam lagi untuk biaya perbaikannya. Untuk lebih amannya, Anda bisa membawa mobil ke bengkel langganan. Terutama jika mobil Anda menggunakan komponen ECU yang rentan akan kerusakan setelah terkena air banjir.

  1. Membersihkan Karpet dan Barang Interior Mobil

Jika mobil Anda terendam banjir hingga nyaris keseluruhan, maka pastinya Anda harus memeriksa karpet dan barang interior di dalam mobil seperti kursi, kain pintu dalam dan lainnya. Karena jika tidak dibersihkan dan dikeringkan dengan benar, kotoran yang berasal dari air banjir akan menempel dan membuat interior mobil Anda rusak.

  1. Memeriksa Fungsi Audio Mobil

Air banjir yang masuk ke dalam mobil biasanya akan membuat fungsi audio di dalam mobil seperti speaker menjadi rusak. Maka setelah membersihkan dan mengeringkan bagian interior mobil jangan lupa juga untuk memeriksa fungsi audio mobil apakah masih berfungsi dengan baik atau tidak.

Hal ini hanya bisa Anda lakukan dengan bantuan bengkel khusus variasi yang lebih ahli untuk menangani permasalahan ini.

  1. Mencoba Untuk Menjalankan Mobil Secara Perlahan

Setelah semua pengecekan selesai Anda lakukan maka sekarang Anda bisa mencoba untuk menjalankan mobil secara perlahan. Coba dengarkan dengan baik suara mesin mobil apakah masih normal atau ada yang berbeda dari sebelum terkena banjir.

Apabila suara mesin mobil tidak normal maka tidak ada yang bisa Anda lakukan selain membawa mobil Anda ke bengkel langganan secepatnya.

  1. Memeriksa Semua Oli dan Membawa Mobil ke Bengkel

Karena ada banyak permasalahan pada mobil yang tidak bisa Anda atasi sendiri, maka cara terbaik yang bisa Anda lakukan adalah dengan membawa mobil ke bengkel. Jangan lupa juga untuk memeriksa oli dan semua minyak yang digunakan pada mobil Anda untuk mengurangi risiko tercampurnya air dengan minyak mesin.

Karena tercampurnya oli dan minyak lain dengan air akan membuat mesin menjadi terganggu dan kehilangan fungsi utamanya.

Cara mengatasi mobil yang terendam banjir memang tidak bisa Anda lakukan sendiri, Anda membutuhkan tenaga ahli yang sudah sangat berpengalaman dalam hal ini adalah mekanik bengkel yang dapat membantu Anda.

 

referensi:

  • https://bit.ly/2v27U5h
  • https://bit.ly/3avoyKS
  • https://bit.ly/30xVjT1

admin
2 min read

admin
2 min read

admin
2 min read

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *