Cara Merawat Aki Mobil Agar Awet Dan Tidak Cepat Soak

3 min read

penyebab aki mobl cepat rusak dan soak

OTO – Aki merupakan salah satu komponen penting yang mempengaruhi kinerja mesin hingga kenyamanan berkendara. Saat ini ada beberapa pilihan type aki yang bisa anda gunakan untuk mobil. Sebagian orang mungkin akan menggunakan aki basah karena harganya yang cenderung lebih murah. Namun, ada juga pengendara yang lebih memilih untuk menggunakan aki basah karena sudah didukung dengan teknologi terbaru. Masing-masing dari jenis aki seperti ini juga membutuhkan perawatan yang sangat berbeda. Anda juga harus tahu bahwa merawat aki mobil dengan benar akan membuat usia penggunaan lebih panjang. Bahkan, merawat aki mobil sangat disarankan untuk mendukung sistem kelistrikan pada mobil.

Cara merawat aki mobil agar tahan lama

8 cara merawat aki mobil yang bisa dilakukan dengan mudah

Metode perawatan yang dilakukan pada aki mobil akan disesuaikan dengan jenis. Misalnya saja perawatan pada aki mobil dengan tipe basah tentu saja berbeda dengan tipe aki mobil kering. Namun, secara keseluruhan perawatan yang dilakukan juga hampir sama. Fungsi utama dari perawatan untuk aki mobil ini tentu saja untuk memaksimalkan kinerja kelistrikan hingga memperpanjang usia pemakaian aki mobil. Sebenarnya ada beberapa metode cara merawat aki mobil yang bisa anda lakukan dengan mudah dan tanpa biaya yang besar. Berikut ini beberapa hal yang berkaitan dengan perawatan aki mobil seperti:

  1. Memilih jenis aki mobil sesuai dengan kebutuhan

Salah satu cara merawat aki mobil adalah dengan menentukan tipe dan jenis yang digunakan. Saat ini ada dua pilihan aki yang bisa anda gunakan. Anda bisa mempertimbangkan jenis aki basah. Jenis aki seperti ini masih memiliki banyak peminat dengan harga yang lebih terjangkau. Namun, metode perawatan yang diterapkan tentu saja lebih rumit. Apalagi anda juga harus memeriksa jumlah air aki secara berkala. Pilihan lain dari tipe aki yang bisa anda gunakan adalah jenis aki kering. Jenis aki seperti ini memang sangat disarankan bagi banyak mobil. Aki kering memiliki karakter yang sangat praktis. Namun, harga dari aki ini cenderung lebih mahal.

tips merawat aki mobil agar tahan lama dan awet
jenis merek aki sesuaikan dengan kebutuhan dan harga
  1. Pilih air aki sesuai karakter aki (khusus aki basah)

Bagi anda yang memilih atau menggunakan aki basah perhatikan dari jenis air aki dengan mempertimbangkan warna botol. Terdapat botol merah dan biru untuk pengisian air aki. Air aki yang berada di botol merah merupakan asam sulfat atau sering disebut sebagai H2SO4. Jenis botol ini sering digunakan untuk pengisian aki baru yang masih kosong. Selanjutnya, botol biru yang berisi aki merupakan air murni atau H20. Botol biru ini digunakan untuk pengisian lanjutan atau penambahan bagi air aki yang sudah berkurang. Anda harus ingat sebaiknya hindari pengisian air aki dari botol merah atau yang berisi asam sulfat murni.

  1. Panaskan mesin sambil menggunakan mobil

Rekomendasi cara merawat aki mobil adalah dengan memanaskan mesin mobil. Cara seperti ini memang sering dilakukan banyak pemilik mobil. Bahkan, sebagian besar dari pemilik mobil menganggap bahwa dengan memanaskan mobil akan membuat usia aki akan semakin panjang. Padahal, cara seperti ini justru akan membuat aki cepat soak atau tekor. Metode yang paling ideal adalah dengan memanaskan mesin sambil menggunakan mobil itu sendiri. Anda harus ingat bahwa tekanan RPM pada aki harus mencapai sekitar 2000 RPM. Perhitungan ini memang sangat dibutuhkan untuk memaksimalkan kinerja kelistrikan pada mobil. Untuk mencapai hitungan RPM ini adalah memanaskan mesin sambil menggunakan mobil itu untuk jarak yang cukup pendek.

  1. Lepas terminal aki bila tidak digunakan dalam jangka panjang

Ada beberapa mitos yang menganggap bahwa aki yang sudah terpasang di mobil akan memiliki usia lebih panjang bila tidak digunakan. Hal ini tentu saja salah dan berakibat sangat buruk. Bahkan, kondisi ini sering terjadi pada saat anda bepergian dan meninggalkan mobil dalam jangka waktu yang cukup lama. Untuk menjaga usia dari aki pada saat tidak digunakan waktu yang sangat lama dengan melepas terminal negative yang ada di bagian aki. Cara seperti ini dilakukan untuk menghindari arus listrik yang bocor selama tidak digunakan. Selain melepas terminal negative pada aki, anda juga harus membungkus kepala aki dengan kain kering. Ini juga dilakukan agar kepala aki tidak bersentuhan dengan bagian mesin lain.

  1. Periksa indikator pada aki

Metode ini memang sering dilakukan untuk jenis aki basah. Lakukan pemeriksaan indikator pada aki mobil secara berkala. Indikator seperti ini dengan memperhatikan bagian badan aki yang berisi informasi tentang volume air aki yang disarankan. Anda harus ingat bahwa air aki yang digunakan sebaiknya tidak melebih dari batas yang telah ditentukan. Selain itu, hindari juga kondisi aki yang mengalami kekurangan air aki. Bila air aki harus diisi kembali sebaiknya dilakukan pada pagi hari atau sebelum mesin mobil dinyalakan. Hal ini untuk menghindari tekanan udara yang terlalu tinggi saat pengisian air aki.

  1. Lakukan pemeriksaan pada terminal aki

Perawatan aki lainnya adalah dengan melakukan pemeriksaan pada bagian terminal aki. Biasanya bagian ini terlalu cepat mengalami korosi atau karat berlebih. Kondisi ini yang membuat aliran listrik dari aki menuju perangkat lain akan terhambat atau berhenti. Anda bisa mencoba untuk membersihkan bagian terminal aki secara berkala dengan menggunakan kain khusus. Bila kondisi korosi pada terminal aki sangat buruk cobalah gunakan amplas untuk membersihkan seluruh karat. Anda juga bisa menghindari korosi berlebih dengan memeriksa penutup terminal aki dengan benar. Ganti penutup itu bila dianggap sudah tidak bisa melindungi terminal aki.

  1. Pasang aki dengan benar

Sebenarnya ini diterapkan untuk menghindari korsleting pada sistem kelistrikan di bagian mesin mobil. Beberapa pengendara beberapa kali juga melakukan pembongkaran atau pemasangan aki secara berkala. Hal ini untuk membersihkan, mengisi air aki, charge aki hingga mengganti aki lama dengan baru. Untuk melepas aki ini sebaiknya angkat bagian dari kutub negative terlebih dahulu kemudian bagian kutub positif. Selain itu, bila anda ingin memasang aki kembali sebaiknya tempatkan bagian kutup positif terlebih dahulu lalu bagian kutub negative. Jangan lupa untuk memasang terminal aki dengan benar.

  1. Gunakan fitur kelistrikan dengan bijak

Ini merupakan cara merawat aki mobil yang sangat mudah untuk dilakukan. Seluruh fitur pada mobil yang membutuhkan sistem kelistrikan tentu saja akan bergantung pada kualitas aki. Semakin baik kualitas aki maka penyaluran sistem kelistrikan semakin baik. Namun, anda juga harus menggunakan fitur pada bagian mobil itu dengan baik dan bijak. Hal ini untuk menghindari penggunaan listrik yang sangat boros. Beberapa fitur yang harus digunakan dengan baik seperti perangkat audio seperti radio, LCD touchscreen kemudian pertimbangkan juga fungsi ac di dalam mobil.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *