Cara mengemudi mobil matic yang baik dan benar

3 min read

belajar mobil matic

OTO – Menyetir mobil memang membutuhkan konsentrasi yang sangat tinggi. Hal ini biasanya dilakukan untuk mempermudah rencana perjalanan anda. Apalagi saat ini pemerintah juga sudah memasang banyak CCTV di berbagai ruas lampu merah untuk memantau para pengendara. Bila anda melanggar rambu lalu lintas maka akan mendapatkan e-tilang yang dikirimkan langsung ke alamat rumah. Kondisi ini juga harus membuat anda mempelajari seluruh fitur berkendara hingga memperhatikan kondisi di jalanan.

Seluruh saran seperti itu diterapkan untuk berbagai jenis mobil. Apalagi saat ini sudah banyak pabrikan mobil yang menawarkan sistem matic. Anda harus ingat bahwa mengendarai mobil matic akan berbeda dibandingkan dengan mobil manual. Misalnya, injakan pada kaki di mobil matic hanya ada pengaturan gas dan rem. Bahkan, pengaturan sistem pada tuas untuk mobil matic juga akan berbeda. Ini membuat anda bisa mempertimbangkan beberapa metode cara mengemudi mobil matic.

Pengaturan tuas pada mobil matic yang harus anda ketahui

Sebelum anda mengemudi mobil matic anda sebaiknya pertimbangkan juga beberapa pengetahuan penting tentang tuas dari mobil matic. Apalagi tuas pada jenis mobil ini akan sangat berbeda dibandingkan dengan mobil manual pada umumnya. Fungsi dari masing-masing pengaturan tuas untuk mobil matic juga sangat berbeda. Berikut ini penjelasan tentang beberapa pengaturan tuas di mobil matic yang harus anda ketahui seperti:

cara megemudi mobil matic
Tuas pada mobil matic

Tuas P

Ini merupakan tuas Park (P). Tuas ini akan membantu anda untuk mendapatkan posisi berhenti pada mobil matic dalam jangka waktu yang cukup lama. Misalnya saja, tuas ini berfungsi pada jalanan macet sehingga membutuhkan waktu berhenti lebih dari 10 menit. Posisi berhenti seperti ini tidak akan membuat mesin mati.

Tuas (R)

R pada tuas ini sering disebut dengan Return. Tuas persneling ini berfungsi untuk mundur pada mobil matic.

Tuas (N)

Maksud dari tuas N adalah Neutral. Tuas pada persneling ini biasanya sering digunakan dalam kondisi jalanan yang sangat padat dan membutuhkan anda untuk berhenti. Untuk membuat kondisi mobil matic benar-benar berhenti sebaiknya gunakan rem tangan. Anda juga bisa melepaskan injakan rem agar tidak terlalu letih.

Tuas (D)

Ini merupakan tuas yang penting yaitu Drive. Tuas ini akan membantu anda untuk menjalankan mobil matic atau dalam keadaan maju. Beberapa mobil matic memiliki tingkatan seperti D1, D2 hingga D3. Biasanya tingkatan D1 dan D2 digunakan untuk mobil matic dengan lajut cukup rendah.

Beberapa metode dan cara mengemudi mobil matic yang harus diterapkan

Setelah anda menguasai pengaturan sistem dan tingkatan pada tuas persneling sebaiknya terapkan beberapa metode untuk mengendarai mobil matic. Ada beberapa langkah atau cara mengemudi mobil matic yang bisa anda lakukan dengan sangat mudah. Tentu saja cara seperti ini akan sangat berbeda dibandingkan dengan mobil manual konvensional lainnya. Berikut ini beberapa langkah penting yang harus anda perhatikan seperti:

  1. Perhatikan tuas saat menyalakan mobil

Sebelum menyalakan mobil sebaiknya perhatikan kembali posisi pada tuas atau persneling. Ini adalah salah satu cara mengemudi mobil matic yang sangat disarankan dengan menyalakan mesin mobil matic pada saat posisi tuas dalam kondisi P atau N. Beberapa produsen mobil saat ini memang menerapkan pengaturan mesin mobil yang akan menyala hanya pada saat posisi tuas Park atau Neutral. Hal ini dilakukan untuk menghindari kecelakaan yang diakibatkan oleh pengendara. Pada beberapa tipe mobil juga terdapat indikator yang memberi tahu tentang informasi ini.

  1. Tunggu hingga suhu mesin mencapai fungsi otomatis

Anda harus tahu bahwa sistem mesin yang dimiliki oleh mobil matic akan sangat berbeda dibandingkan dengan mobil manual. Hal ini terjadi karena mesin pada mobil matic akan membutuhkan perhitungan suhu ideal untuk memaksimalkan kinerja transmisi. Bahkan, beberapa mobil juga memiliki perhitungan suhu mesin secara otomatis untuk membuat fungsi transmisi atau tuas semakin maksimal. Selain itu, suhu pada mesin juga sangat dibutuhkan untuk memudahkan proses perpindahan pada tuas. Biasanya ini dilakukan untuk menghindari kerusakan pada bagian tuas hingga beberapa bagian mesin.

  1. Gunakan rem pada perpindahan tuas

Ada beberapa bagian dari tuas atau persneling yang memang harus diketahui seperti P, R, N dan D. Masing-masing dari fungsi tuas ini digunakan untuk membuat kendaraan berjalan dengan normal. Namun, pada waktu tertentu anda harus melakukan pergeseran tuas dengan baik. Sebelum menerapkan pergeseran seperti ini anda disarankan untuk menginjak pedal Rem. Hal ini untuk mempermudah perubahan sistem transmisi sesuai dengan kebutuhan anda. Misalnya saja bila tuas dalam keadaan Park dan ingin dirubah menjadi Return maka anda harus menginjak pedal rem terlebih dahulu. Saran ini juga akan membantu anda untuk menghindari kerusakan mesin.

  1. Selalu gunakan tuas D dan R untuk perjalanan normal

Tentu saja ini sering menjadi perhatian dari banyak pengendara mobil matic. Untuk perjalanan normal biasanya tuas yang digunakan adalah Drive dan Return. Tuas dari Drive ini berfungsi untuk membuat mobil berjalan maju dan Return berfungsi untuk membuat mobil mundur. Mobil matic keluaran terbaru juga memiliki beberapa tingkatan tuas D yang berbeda. Misalnya saja D1 hingga D3. Semakin tinggi tingkatan dari tuas Drive ini maka kecepatan yang dihasilkan juga akan semakin tinggi. Namun, anda juga harus tahu bahwa kecepatan dari mobil matic ini dipengaruhi oleh tekatan yang diterapkan pada pedal gas.

  1. Maksimalkan fitur tambahan pada mobil matic

Cara mengemudi mobil matic lainnya adalah memaksimalkan fungsi dan fitur tambahan. Mobil matic sangat dikenal dengan pengaturan sistem teknologi mesin terbaru. Tentu saja anda akan semakin mudah untuk mendapatkan berbagai fungsi berbeda dibandingkan mobil konvensional. Misalnya saja mobil matic sudah mendapatkan dukungan mode ekonomis yang berfungsi untuk menghemat penggunaan bahan bakar minyak. Fitur ini akan membantu mobil untuk tidak mengkonsumsi BBM dalam kondisi yang sangat macet. Selain itu, beberapa tipe dari mobil matic juga sudah dilengkapi dengan mode S atau Sport. Biasanya mode ini diterapkan untuk memaksimalkan tingkat atau akselerasi sehingga kecepatan pada mobil matic menjadi lebih baik. Tentu saja mode atau fitur ini hanya terdapat pada tipe mobil matic tertentu saja.

  1. Perhatikan fungsi seluruh mode fitur pada mobil matic

Anda harus tahu ada beberapa tombol penting dari pengaturan sistem mesin untuk mobil matic. Metode seperti ini biasanya diterapkan untuk mendapatkan pengalaman yang hampir sama seperti pada mobil manual. Misalnya saja anda bisa menggunakan tombol OD yang bisa membuat tuas bergeser ke bagian D3 secara langsung. Tombol seperti ini untuk membuat anda mendapatkan peningkatan kecepatan standar hingga 80 KM/jam. Perhitungan kecepatan seperti ini berfungsi untuk menyalip mobil yang ada di depan. Namun, setelah anda sudah mendahulu kendaraan yang ada di depan sebaiknya matikan kembali tombol OD. Ini untuk mengembalikan kecepatan mobil matic menjadi normal kembali.

admin
2 min read

admin
2 min read

admin
2 min read

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *